Home » Logistik » Truk Gandeng: Jenis, Keunggulan, dan Tips Memilih yang Tepat

Truk Gandeng: Jenis, Keunggulan, dan Tips Memilih yang Tepat

Truk gandeng adalah salah satu jenis kendaraan berat yang digunakan untuk mengangkut muatan dalam jumlah besar. Kendaraan ini terdiri dari sebuah truk utama yang menarik satu atau lebih gandengan di belakangnya. Truk gandeng banyak digunakan di sektor logistik, industri, dan konstruksi karena kapasitas angkutnya yang besar dan efisiensinya dalam mendistribusikan barang.

Perbedaan Antara Truk Gandeng dan Truk Trailer

Dalam dunia transportasi logistik, truk gandeng dan truk trailer merupakan dua jenis kendaraan pengangkut barang yang sering digunakan. Meskipun memiliki fungsi yang sama, yaitu mengangkut muatan dalam jumlah besar, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam hal desain, struktur, dan cara pengoperasiannya. Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai perbedaan antara truk gandeng dan truk trailer.

Baca Juga: Ukuran Container 40 Feet

Definisi Truk Gandeng dan Truk Trailer

Berikut ini adalah  defisini dari truk gandeng atau truk trailer seperti:

a. Truk Gandeng

Truk gandeng adalah kendaraan yang terdiri dari truk utama (prime mover) yang menarik satu atau lebih unit gandengan dengan sistem sambungan yang memungkinkan setiap bagian gandengan memiliki roda sendiri yang menopang beban. Pada truk gandeng, bagian gandengan tidak menjadi bagian dari sasis truk utama, sehingga ia dapat berdiri sendiri saat dilepaskan.

b. Truk Trailer

Truk trailer adalah kendaraan yang terdiri dari kepala truk (tractor head) yang menarik satu atau lebih trailer yang tidak memiliki roda depan dan hanya bisa berdiri jika disangga oleh kaki penyangga (landing gear). Trailer menjadi bagian dari struktur kendaraan saat dihubungkan dengan kepala truk melalui fifth wheel coupling, yang memungkinkan trailer ikut bergerak saat kepala truk berbelok.

Perbedaan Utama Antara Truk Gandeng dan Truk Trailer

Aspek Truk Gandeng Truk Trailer
Struktur Sambungan Menggunakan sistem sambungan dengan drawbar atau coupling. Menggunakan sistem sambungan fifth wheel coupling.
Beban dan Kapasitas Umumnya memiliki kapasitas angkut lebih kecil dibanding truk trailer. Dapat mengangkut beban yang lebih berat karena desain sasis yang lebih kuat.
Kemudahan Manuver Kurang fleksibel saat bermanuver karena bagian gandengan memiliki sumbu roda sendiri. Lebih fleksibel dalam bermanuver karena trailer mengikuti arah kepala truk.
Jenis Muatan Umumnya digunakan untuk barang dengan volume besar tetapi tidak terlalu berat. Cocok untuk barang berat dan jarak tempuh jauh.
Konektivitas dan Keamanan Gandengan bisa berdiri sendiri dan lebih stabil saat dilepas. Trailer tidak dapat berdiri sendiri tanpa dukungan kaki penyangga.

Kelebihan dan Kekurangan

a. Kelebihan dan Kekurangan Truk Gandeng

Kelebihan:

  • Lebih stabil saat dilepas karena setiap bagian memiliki roda sendiri.
  • Dapat digunakan untuk berbagai jenis muatan.
  • Biaya perawatan lebih rendah dibandingkan truk trailer.

Kekurangan:

  • Kurang fleksibel dalam bermanuver di jalan sempit.
  • Tidak seefisien truk trailer untuk pengangkutan jarak jauh dan beban berat.

b. Kelebihan dan Kekurangan Truk Trailer

Kelebihan:

  • Kapasitas muatan lebih besar, cocok untuk pengangkutan jarak jauh.
  • Lebih mudah bermanuver dibandingkan truk gandeng.
  • Pengemudi hanya perlu mengganti kepala truk jika terjadi kerusakan, tanpa mengganti seluruh unit.

Kekurangan:

  • Tidak bisa berdiri sendiri tanpa dukungan landing gear.
  • Biaya perawatan lebih tinggi dibandingkan truk gandeng.

Jenis-Jenis Truk Gandeng

Truk gandeng hadir dalam berbagai jenis, yang disesuaikan dengan kebutuhan industri dan karakteristik muatan yang diangkut. Berikut adalah beberapa jenis truck gandeng yang umum digunakan:

a. Truk Gandeng Standar

Truk gandeng standar memiliki satu gandengan yang terhubung dengan sistem coupling, memungkinkan fleksibilitas dalam manuver dan distribusi muatan yang lebih baik.

b. Truk Gandeng Wingbox

Jenis ini memiliki fitur wingbox atau pintu samping yang dapat dibuka secara horizontal, memudahkan proses bongkar muat barang, terutama untuk logistik ekspres dan distribusi cepat.

c. Truk Gandeng Tangki

Digunakan untuk mengangkut cairan seperti bahan bakar, minyak, atau bahan kimia. Truck ini memiliki tangki dengan spesifikasi khusus untuk mencegah kebocoran dan menjaga keamanan selama perjalanan.

d. Truk Gandeng Flatbed

Memiliki bak datar tanpa dinding atau atap, cocok untuk mengangkut barang yang berukuran besar atau berat seperti besi baja, beton, atau alat berat.

e. Truk Gandeng Dump

Digunakan untuk mengangkut material konstruksi seperti pasir, kerikil, dan tanah. Dilengkapi dengan sistem hidrolik yang memungkinkan baknya miring untuk menurunkan muatan secara cepat.

Berapa Kapasitas Maksimal Muatan Truk Gandeng?

Truk gandeng merupakan salah satu jenis kendaraan angkutan berat yang sering digunakan untuk mengangkut barang dalam jumlah besar. Truk ini terdiri dari dua bagian utama, yaitu kepala truk (prime mover) dan gandengan (trailer) yang dihubungkan dengan sistem coupling.

Kapasitas Maksimal Muatan Truk Gandeng

Kapasitas maksimal muatan truk gandeng diatur oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku di masing-masing negara. Di Indonesia, kapasitas muatan truk gandeng diatur oleh Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 134 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Angkutan Barang dengan Kendaraan Bermotor di Jalan.

Menurut peraturan tersebut, kapasitas maksimal muatan truk gandeng ditentukan berdasarkan jenis dan konfigurasi kendaraan. Secara umum, berikut adalah beberapa batasan utama:

  1. Berat Kosong Kendaraan (Kerb Weight): Berat kendaraan tanpa muatan.
  2. Jumlah Berat yang Diizinkan (JBI): Berat total kendaraan beserta muatan yang diperbolehkan.
  3. Jumlah Berat Kombinasi yang Diizinkan (JBKI): Berat total kendaraan dengan semua trailer dan muatannya.

Secara spesifik, kapasitas muatan truk gandeng di Indonesia berkisar antara 30 hingga 50 ton, tergantung pada jumlah sumbu dan jenis truk gandeng yang digunakan. Berikut beberapa contoh kapasitas berdasarkan konfigurasi:

  • Truk gandeng 2 sumbu + 2 sumbu: Kapasitas muatan sekitar 30-35 ton.
  • Truk gandeng 3 sumbu + 2 sumbu: Kapasitas muatan sekitar 40-45 ton.
  • Truk gandeng 3 sumbu + 3 sumbu: Kapasitas muatan sekitar 45-50 ton.

Faktor yang Mempengaruhi Kapasitas Muatan

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kapasitas maksimal muatan truk gandeng, di antaranya:

  1. Jenis dan Jumlah Sumbu Semakin banyak sumbu yang dimiliki truk, semakin besar kapasitas muatan yang dapat ditampung karena distribusi berat lebih merata.
  2. Daya Tahan Rangka dan Sasis Truk dengan rangka dan sasis yang lebih kuat dapat membawa beban lebih besar.
  3. Kondisi Jalan dan Regulasi Pemerintah Batasan berat maksimum juga dipengaruhi oleh kondisi jalan dan aturan lalu lintas yang berlaku di suatu wilayah.
  4. Jenis Barang yang Diangkut Barang dengan densitas tinggi (seperti baja dan batu) cenderung lebih cepat mencapai batas berat daripada barang dengan densitas rendah (seperti kapas atau plastik).
  5. Batasan Teknis Ban dan Sistem Suspensi Ban dan sistem suspensi memiliki batas daya dukung yang jika terlampaui dapat menyebabkan kerusakan pada kendaraan.

Konsekuensi Melebihi Kapasitas Maksimal

Melebihi kapasitas maksimal muatan truk gandeng dapat berakibat pada beberapa hal negatif, di antaranya:

  • Denda dan Sanksi Hukum: Melebihi kapasitas yang diizinkan dapat dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan lalu lintas.
  • Kerusakan Infrastruktur Jalan: Beban yang berlebihan dapat merusak jalan dan jembatan.
  • Peningkatan Risiko Kecelakaan: Truk yang kelebihan muatan lebih sulit dikendalikan, terutama saat menikung dan mengerem.
  • Kerusakan Kendaraan: Beban berlebih dapat mempercepat kerusakan pada sistem suspensi, ban, dan mesin.

Keunggulan Truk Gandeng

Truk gandeng memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya pilihan utama dalam industri transportasi dan logistik:

a. Kapasitas Angkut yang Besar

Dengan adanya gandengan tambahan, truk gandeng mampu mengangkut lebih banyak muatan dibandingkan dengan truk biasa.

b. Efisiensi Operasional

Menggunakan satu truk gandeng lebih efisien dibandingkan dengan dua truk biasa karena menghemat bahan bakar, tenaga pengemudi, dan biaya operasional lainnya.

c. Fleksibilitas dalam Penggunaan

Truk gandeng dapat digunakan untuk berbagai jenis muatan, baik yang berbentuk cair, padat, maupun barang besar yang tidak bisa diangkut dengan kendaraan biasa.

d. Mengurangi Biaya Logistik

Dengan daya angkut yang lebih besar dalam satu perjalanan, truck gandeng membantu mengurangi frekuensi perjalanan sehingga menekan biaya transportasi secara keseluruhan.

Tips Memilih Truk Gandeng yang Tepat

Agar truk gandeng dapat digunakan secara optimal, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihannya:

a. Sesuaikan dengan Jenis Muatan

Pastikan jenis truk gandeng yang dipilih sesuai dengan kebutuhan angkutan. Misalnya, truk gandeng tangki untuk cairan, atau truk gandeng flatbed untuk barang besar.

b. Kapasitas dan Spesifikasi Teknis

Periksa kapasitas muatan dan spesifikasi teknis seperti tenaga mesin, sistem pengereman, dan struktur sasis untuk memastikan kendaraan mampu menangani beban yang dibutuhkan.

c. Keamanan dan Stabilitas

Pilih truk gandeng yang memiliki sistem keamanan tinggi, termasuk fitur pengereman canggih dan stabilitas kendaraan yang baik agar aman di berbagai kondisi jalan.

d. Efisiensi Bahan Bakar

Truk dengan konsumsi bahan bakar yang efisien akan membantu mengurangi biaya operasional dalam jangka panjang.

e. Perawatan dan Suku Cadang

Pastikan memilih truk gandeng yang memiliki dukungan layanan purna jual yang baik serta ketersediaan suku cadang agar perawatan lebih mudah dilakukan.

Kesimpulan

Truk gandeng merupakan solusi efisien untuk kebutuhan transportasi dan logistik dengan daya angkut besar dan efisiensi operasional yang tinggi. Dengan berbagai jenis yang tersedia, pemilihan truk gandeng yang tepat harus mempertimbangkan jenis muatan, kapasitas, keamanan, serta efisiensi bahan bakar. Dengan memilih kendaraan yang sesuai, bisnis dapat mengoptimalkan proses distribusi dan mengurangi biaya operasional secara keseluruhan.

Jika Anda ingin kirim Ekspedisi Jakarta Medan, Ekspedisi Jakarta Lampung, Ekspedisi Jakarta Pelembang,  Ekspedisi Jakarta Batam atau rute lainnya segera hubungi perusahaan cargo terbaik yaitu Harddiescargo. Semoga artikel ini bermanfaat!

Bagikan ke: