![[pgp_title]](https://harddiescargo.co.id/wp-content/uploads/2025/11/Cargo-Bekasi-Bali-14.png)
Pallet Adalah – Pengertian, Fungsi, Jenis, Ukuran Standar, dan Peran dalam Logistik
Dalam dunia logistik dan pergudangan, istilah “pallet” adalah salah satu komponen paling umum, namun sangat vital dalam proses distribusi barang. Hampir seluruh operasi warehouse modern, ekspor-impor, industri manufaktur, dan pengiriman kargo menggunakan pallet sebagai media penyangga, pengangkut, dan penyimpanan barang agar lebih efisien, aman, dan mudah ditangani forklift maupun hand pallet.
Meskipun terlihat sederhana, pallet memiliki standar internasional, jenis material berbeda, kegunaan khusus, hingga pengaruh besar terhadap biaya logistik, kecepatan bongkar muat, dan keamanan barang.
Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang pallet: mulai dari definisi, standar internasional, jenis-jenis material, ukuran, fungsi, SOP handling, hingga pemilihan terbaik untuk kebutuhan pengiriman dan warehouse.
Table of Contents
ToggleApa Itu Pallet?
Pallet adalah alas datar berbentuk platform yang digunakan untuk menyusun, mengangkut, menyimpan, dan memindahkan barang secara massal menggunakan alat material handling seperti forklift, pallet mover, hand, reach truck, dan conveyor.
Alat ini berfungsi sebagai media penumpu beban, sehingga barang tidak perlu diangkat satu per satu, melainkan dalam satu unit beban (unitized load). Inilah yang membuat logistik modern bisa bekerja cepat, efisien, dan aman.
✅ Ciri umum pallet:
-
Terbuat dari kayu, plastik, besi, atau kertas tebal
-
Didesain untuk ditusuk forklift atau hand pallet
-
Mampu menahan beban tertentu (rata-rata 500–2000 kg)
-
Digunakan untuk storage (penyimpanan) dan transport (pengiriman)
Fungsi Pallet dalam Logistik & Warehouse
| Fungsi Pallet | Penjelasan |
|---|---|
| Mempermudah pemindahan barang | Barang bisa diangkat sekaligus dengan forklift |
| Menghemat waktu loading/unloading | Bongkar muat lebih cepat dibanding manual handling |
| Mengurangi kerusakan barang | Barang tidak langsung bersentuhan dengan lantai |
| Mendukung sistem racking | Pallet disusun di rak warehouse (pallet racking system) |
| Standarisasi satuan muatan | Barang dikirim dalam satuan per pallet, bukan per item |
| Meningkatkan kapasitas penyimpanan | Barang bisa ditumpuk secara vertikal |
| Mempermudah proses ekspor | Pallet kayu ISPM 15 wajib untuk pengiriman internasional |
Jenis-Jenis Pallet Berdasarkan Material
1. Pallet Kayu (Wood Pallet)
Jenis paling umum di industri logistik.
✅ Kelebihan: murah, kuat, bisa custom size
❌ Kekurangan: bisa lapuk, rentan rayap, wajib fumigasi jika untuk ekspor
Jenis kayu yang digunakan: pinus, mahoni, sengon, jati belanda, meranti.
2. Pallet Plastik (Plastic Pallet)
Diproduksi dari HDPE atau PP moulding.
✅ Kuat, tahan air, tidak berjamur, reusable
❌ Harga lebih mahal dari kayu, reparasi sulit
Umumnya dipakai untuk industri makanan, farmasi, cold storage, karena higienis.
3. Pallet Besi / Baja (Steel Pallet)
Untuk beban sangat berat (heavy duty).
✅ Kekuatan tinggi, tahan suhu ekstrem
❌ Harga mahal & berat, butuh forklift berkapasitas besar
Dipakai untuk otomotif, mesin, manufaktur industri logam.
4. Paper Pallet / Honeycomb Pallet
Terbuat dari karton tebal berlapis.
✅ Ringan, ramah lingkungan, murah
❌ Tidak cocok untuk beban berat & area lembab
Dipakai untuk pengiriman via udara (air cargo) karena ringan → mengurangi biaya volume udara.
5. Presswood Pallet
Terbuat dari serbuk kayu press seperti MDF/particle board.
✅ Lebih ringan dari pallet kayu biasa, tanpa paku
❌ Tidak cocok untuk beban terlalu berat atau kondisi basah
Standar Ukuran Pallet Internasional
| Ukuran | Dimensi (cm) | Nama Standar |
|---|---|---|
| 120 × 100 | Industrial Pallet | Asia, Eropa, Indonesia |
| 120 × 80 | Euro Pallet (EPAL) | Uni Eropa, Ekspor |
| 110 × 110 | Japanese Pallet | Jepang, Korea |
| 121.9 × 101.6 | GMA Pallet | Amerika Utara |
| 100 × 100 | Asian Square Pallet | Indonesia, China |
| 120 × 110 | ISO Pallet | Global multi-industry |
🔎 Catatan penting:
Untuk ekspor ke Eropa, Australia, Amerika, wajib menggunakan pallet ISPM 15 (Heat Treated / Fumigated).
Sistem Handling Pallet dalam Warehouse Modern
✅ Inbound Receiving – barang datang, diletakkan di pallet
✅ Put Away – dipindahkan ke rack storage
✅ Picking & Replenishment – barang diambil dari pallet sesuai order
✅ Outbound Loading – dipindahkan ke area staging & dikirim
Peralatan yang umum digunakan:
| Peralatan | Kegunaan |
|---|---|
| Forklift | Angkat pallet ke rak tinggi |
| Hand Pallet | Pemindahan manual permukaan datar |
| Reach Truck | Penyimpanan di rak tinggi |
| Conveyor | Perpindahan otomatis |
| Pallet Jack Electric | Semi otomatis, cepat & ringan |
Kelebihan dan Kekurangan Berdasarkan Material
| Material | Kelebihan | Kekurangan |
|---|---|---|
| Kayu | Murah, bisa custom, kuat | Tidak higienis, wajib fumigasi ekspor |
| Plastik | Tahan lama, higienis, anti air | Harga lebih tinggi |
| Besi | Sangat kuat, tahan beban | Berat & mahal |
| Kertas | Ekonomis, ringan | Tidak tahan air & beban berat |
| Presswood | Ringan, eco friendly | Tidak sekuat kayu solid |
Pallet dalam Sistem Ekspor & Standarisasi ISPM 15
Pallet kayu untuk ekspor wajib bebas hama & bakteri, sehingga harus memenuhi standar ISPM 15 (International Standard for Phytosanitary Measures).
Metode pengolahan:
| Metode | Penjelasan |
|---|---|
| Heat Treatment (HT) | Dipanaskan 56°C selama 30 menit |
| Fumigasi Methyl Bromide | Pembasmian serangga via gas |
Pallet yang lulus akan dicap logo ISPM 15 untuk pengiriman internasional.
Kesalahan Umum dalam Penggunaan Pallet
❌ Beban melebihi kapasitas
❌ Penyimpanan di lantai basah (pallet kayu cepat rusak)
❌ Tidak diberi label / barcode identifikasi
❌ Menyusun terlalu tinggi tanpa safety
❌ Tidak melakukan inspeksi berkala
FAQ – Pertanyaan Umum
1. Apakah semua pallet bisa dipakai untuk ekspor?
Tidak. Khusus ekspor pallet kayu wajib ISPM 15. Pallet plastik bebas.
2. Mana lebih baik: pallet kayu atau plastik?
Tergantung kebutuhan. Plastik lebih awet & higienis, kayu lebih murah & fleksibel.
3. Apakah pallet bisa dipakai ulang?
Ya, reusable pallet bisa dipakai berkali-kali, terutama pallet plastik & besi.
4. Berapa berat maksimum pallet?
Rata-rata 500 kg – 2000 kg, tergantung material dan spesifikasi.
5. Apakah pallet bisa dicustom ukurannya?
Ya, terutama pallet kayu & presswood bisa dibuat sesuai kebutuhan barang.
Pallet dan Biaya Logistik – Hubungan yang Jarang Disadari
Pemilihan jenis pallet yang tepat bisa mengurangi:
✅ Biaya tenaga kerja
✅ Kerusakan barang
✅ Waktu loading & unloading
✅ Pemakaian space gudang
✅ Biaya pengiriman (khusus pallet ringan untuk air cargo)
Kesimpulan
Pallet bukan sekadar alas barang, melainkan elemen penting yang menentukan efisiensi logistik, penyimpanan, distribusi, sampai ekspor. Memilih jenis pallet yang tepat berarti menghemat biaya operasional dan meningkatkan keamanan barang dalam rantai supply chain.
PENUTUP
Jika bisnis Anda membutuhkan layanan pengiriman barang, logistik, pergudangan, dan distribusi yang sudah menggunakan sistem pallet professional, Harddies Cargo adalah pilihan yang tepat.
✅ Pengiriman barang palletized ke seluruh Indonesia
✅ Layanan gudang (warehouse) berbasis pallet racking system
✅ Penerimaan pallet kayu, plastik, hingga pallet ekspor ISPM 15
✅ Kirim partai kecil hingga FTL (Full Truck Load)
✅ Handling forklift, packing, & penataan pallet siap kirim
✅ Solusi bisnis UKM, e-commerce, manufaktur, distributor, hingga korporasi
Dengan pengalaman di dunia logistik, Harddies Cargo memastikan barang Anda ditangani sesuai standar warehouse modern, termasuk proses palletizing yang aman sebelum dikirim.
📦 Mau kirim barang dalam jumlah banyak, berat, atau butuh sistem pallet?
Hubungi Harddies Cargo — cepat, aman, dan terpercaya.
Harddies Cargo – Professional Logistics & Cargo Handling for All Shipment Needs.
Bagikan ke:
![[pgp_title]](https://harddiescargo.co.id/wp-content/uploads/2025/11/Cargo-Bekasi-Bali-9.png)
![[pgp_title]](https://harddiescargo.co.id/wp-content/uploads/2025/11/Cargo-Bekasi-Bali-16.png)
![[pgp_title]](https://harddiescargo.co.id/wp-content/uploads/2025/11/Cargo-Bekasi-Bali-20.png)