Pengiriman barang menjadi hal yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama di era digital saat ini di mana e-commerce semakin berkembang pesat. Bagi banyak orang yang berbisnis online atau yang sering melakukan pengiriman barang, mengetahui cara cek ongkir ekspedisi adalah hal yang sangat penting.Â
Ongkos kirim atau ongkir adalah biaya yang harus dibayar oleh pengirim untuk mengirimkan barang melalui jasa ekspedisi. Artikel ini akan membahas secara terperinci tentang cek ongkir ekspedisi, cara menghitung ongkos kirim, dan berbagai hal yang perlu Anda ketahui tentang pengiriman barang.
Table of Contents
ToggleApa Itu Ongkos Kirim (Ongkir)?
Ongkos kirim atau ongkir adalah biaya yang dibebankan oleh perusahaan ekspedisi atau jasa pengiriman barang kepada pengirim atau konsumen untuk jasa pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain. Besar biaya ongkir biasanya dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya adalah:
- Berat barang: Semakin berat barang, semakin besar ongkos kirim yang harus dibayar.
- Dimensi barang: Ukuran atau dimensi barang juga memengaruhi biaya ongkir. Barang dengan ukuran besar meski beratnya ringan tetap akan dikenakan biaya lebih tinggi.
- Jarak pengiriman: Ongkos kirim biasanya akan lebih mahal jika jarak pengiriman semakin jauh, baik itu dalam negeri maupun antar negara.
- Jenis layanan pengiriman: Pilihan layanan seperti pengiriman reguler, ekspres, atau same-day delivery akan memengaruhi harga.
- Tujuan pengiriman: Ongkir dapat berbeda-beda bergantung pada tujuan pengiriman, baik itu pengiriman dalam kota, antar kota, antar provinsi, maupun internasional.
Baca Juga: 4 Cara Cek Resi Semua Ekspedisi Dengan Mudah dan Cepat
Mengapa Cek Ongkir Ekspedisi Itu Penting?
Cek ongkir ekspedisi menjadi langkah penting bagi siapa pun yang berencana mengirim barang, terutama bagi mereka yang menjalankan bisnis online. Berikut beberapa alasan mengapa Anda perlu cek ongkir ekspedisi:
- Perencanaan biaya pengiriman: Dengan cek ongkir ekspedisi terlebih dahulu, Anda dapat memperkirakan biaya yang harus dikeluarkan untuk pengiriman barang. Ini membantu dalam perencanaan anggaran, baik untuk bisnis maupun pribadi.
- Pemilihan ekspedisi terbaik: Ada banyak ekspedisi dengan berbagai pilihan harga dan layanan. Dengan cek ongkir ekspedisi, Anda bisa memilih ekspedisi dengan harga yang sesuai dengan anggaran dan layanan yang Anda butuhkan.
- Meningkatkan kepuasan pelanggan: Dalam bisnis online, cek ongkir ekspedisi yang jelas dan transparan akan memberikan pengalaman yang baik bagi pelanggan. Mereka akan lebih puas jika harga yang mereka bayar untuk pengiriman sesuai dengan informasi yang Anda berikan sebelumnya.
- Mengetahui estimasi waktu pengiriman: Selain biaya, cek ongkir ekspedisi juga sering kali menyertakan estimasi waktu pengiriman, sehingga Anda bisa memberi tahu pelanggan kapan barang tersebut akan sampai.
Cara Menghitung Ongkos Kirim
Menghitung ongkos kirim dapat dilakukan dengan beberapa cara. Secara umum, ada dua metode utama untuk menghitung ongkir, yaitu secara manual dan menggunakan kalkulator online.
a. Menghitung Ongkir Secara Manual
Menghitung ongkir secara manual melibatkan beberapa faktor, di antaranya adalah:
- Berat Barang: Biasanya, ekspedisi akan menetapkan biaya per kilogram atau gram untuk barang yang dikirim.
- Dimensi Barang: Dimensi barang dihitung dengan cara panjang x lebar x tinggi dan dibandingkan dengan berat. Jika barang ringan tetapi besar, ekspedisi akan mengenakan tarif berdasarkan dimensi barang (dimensional weight).
- Jarak Pengiriman: Semakin jauh jarak pengiriman, semakin mahal ongkir yang dikenakan.
- Jenis Pengiriman: Pilihan pengiriman reguler atau ekspres akan mempengaruhi harga.
Sebagai contoh, jika Anda ingin mengirim barang seberat 5 kg dengan ukuran 50 cm x 30 cm x 20 cm dari Jakarta ke Surabaya, ekspedisi akan memperhitungkan berat barang dan dimensi untuk menentukan ongkir.
b. Menggunakan Kalkulator Ongkir Online
Saat ini, hampir semua ekspedisi besar menyediakan fitur cek ongkir ekspedisi melalui website atau aplikasi mereka. Anda hanya perlu memasukkan beberapa informasi berikut:
- Asal pengiriman (kota dan provinsi)
- Tujuan pengiriman (kota dan provinsi)
- Berat atau dimensi barang
- Jenis layanan yang diinginkan (reguler, ekspres, dll)
Dengan informasi cek ongkir ekspedisi tersebut, kalkulator online akan memberikan estimasi biaya ongkir secara otomatis. Beberapa ekspedisi populer yang memiliki fitur ini adalah JNE, TIKI, Pos Indonesia, Sicepat, dan lainnya.
Ekspedisi Populer dan Layanan Pengiriman
Berikut ini adalah beberapa ekspedisi yang sering digunakan di Indonesia dan layanan pengiriman yang mereka tawarkan:
- JNE: JNE menawarkan berbagai pilihan layanan, mulai dari pengiriman reguler (YES) hingga pengiriman ekspres dengan tarif yang berbeda-beda, seperti OKE (Ongkos Kirim Ekonomis) dan JNE Trucking untuk pengiriman barang besar.
- TIKI: TIKI dikenal dengan layanan pengiriman yang cepat dan aman, dengan berbagai pilihan layanan, termasuk regular, express, dan economic service.
- Pos Indonesia: Pos Indonesia menawarkan berbagai layanan, mulai dari pengiriman domestik hingga internasional dengan tarif yang bersaing.
- Sicepat: Sicepat menjadi pilihan banyak pengguna e-commerce berkat harga ongkir yang kompetitif dan kecepatan layanan pengiriman.
- Gojek dan Grab: Selain sebagai layanan transportasi online, Gojek dan Grab juga menyediakan layanan pengiriman barang dengan harga yang variatif, sesuai dengan jarak dan ukuran barang.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Cek Ongkir Ekspedisi
Berikut ini kami akan membahas secara lengkap dan terperinci mengenai berbagai faktor yang memengaruhi cek ongkir ekspedisi.
1. Berat dan Volume Barang
Salah satu faktor yang paling signifikan dalam menentukan ongkir adalah berat dan volume barang yang dikirim. Ekspedisi biasanya menerapkan tarif yang berdasarkan berat barang atau volume barang, yang sering dikenal dengan sistem tarif berat dan tarif volume.
Semakin berat barang, semakin besar biaya pengiriman. Ekspedisi akan menghitung biaya berdasarkan berat aktual barang, sehingga jika barang lebih berat, ongkir akan meningkat. Selain berat, ekspedisi juga sering kali memperhitungkan volume barang. Volume dihitung dengan rumus panjang x lebar x tinggi barang.
2. Jarak Pengiriman
Jarak pengiriman adalah faktor utama yang memengaruhi cek ongkir ekspedisi. Semakin jauh jarak pengiriman, semakin mahal ongkos kirim yang dikenakan. Pengiriman barang antar kota atau antar provinsi akan lebih mahal dibandingkan pengiriman dalam satu kota atau satu wilayah yang sama.
Pengiriman barang yang melibatkan perbedaan pulau akan lebih mahal karena melibatkan biaya transportasi yang lebih tinggi, misalnya menggunakan kapal laut atau pesawat. Jarak yang jauh membutuhkan lebih banyak waktu dan bahan bakar, sehingga biaya pengiriman juga akan lebih besar.
3. Jenis Layanan Pengiriman
Ekspedisi menawarkan berbagai jenis layanan pengiriman, dan masing-masing layanan ini akan memengaruhi biaya ongkir.
- Layanan Reguler: Layanan pengiriman reguler biasanya memakan waktu lebih lama, dan ongkos kirim yang dikenakan lebih rendah.
- Layanan Ekspres: Layanan pengiriman ekspres memungkinkan barang sampai lebih cepat, biasanya dalam 1-2 hari. Layanan ini tentu saja memerlukan biaya yang lebih tinggi karena kecepatan pengiriman yang ditawarkan.
- Layanan Same-Day atau Instant Delivery: Beberapa ekspedisi menawarkan layanan pengiriman pada hari yang sama. Layanan ini tentunya memiliki ongkir yang lebih mahal karena pengiriman yang sangat cepat.
4. Tujuan Pengiriman
Tujuan pengiriman juga sangat memengaruhi harga ongkir. Beberapa daerah atau lokasi yang lebih sulit dijangkau mungkin memiliki ongkos kirim yang lebih tinggi karena keterbatasan infrastruktur transportasi.
Biasanya, pengiriman ke daerah perkotaan yang lebih dekat dengan pusat distribusi lebih murah dibandingkan pengiriman ke daerah pedesaan atau daerah yang terpencil. Untuk pengiriman internasional, ongkir akan sangat bergantung pada negara tujuan, prosedur bea cukai, serta transportasi yang digunakan, seperti pengiriman udara atau laut.
5. Jenis Barang yang Dikirim
Jenis barang yang dikirim juga memiliki pengaruh besar terhadap ongkir. Barang dengan karakteristik tertentu mungkin dikenakan tarif tambahan oleh ekspedisi.
- Barang Pecah Belah atau Sensitif: Barang-barang seperti kaca, peralatan elektronik, atau bahan kimia sering kali memerlukan penanganan khusus selama pengiriman. Hal ini bisa menambah biaya asuransi, kemasan khusus, dan tenaga kerja yang lebih hati-hati, yang akhirnya meningkatkan ongkir.
- Barang Berbahaya (Hazardous Goods): Barang yang tergolong berbahaya, seperti bahan kimia, gas, atau benda mudah terbakar, memerlukan pengaturan pengiriman yang sangat khusus. Ekspedisi akan mengenakan biaya tambahan karena risiko dan peraturan yang lebih ketat dalam pengirimannya.
- Barang yang Memerlukan Perawatan Khusus: Beberapa barang, seperti makanan beku atau produk yang memerlukan suhu tertentu, memerlukan pengiriman dengan fasilitas khusus, misalnya menggunakan pengiriman dengan kontrol suhu (cold chain), yang tentunya menambah biaya pengiriman.
6. Asuransi Pengiriman
Beberapa orang memilih untuk menambahkan asuransi pada pengiriman mereka, terutama untuk barang yang bernilai tinggi atau barang yang rentan rusak. Biaya asuransi ini akan menambah biaya ongkir secara keseluruhan.
Pengiriman barang berharga seperti perhiasan, elektronik mahal, atau barang seni sering kali memerlukan asuransi ekstra, yang menyebabkan ongkir menjadi lebih mahal. Beberapa pengirim memilih mengasuransikan barang mereka untuk melindungi dari risiko kerusakan atau kehilangan selama pengiriman.
7. Musim dan Waktu Pengiriman
Terkadang, faktor musim atau waktu pengiriman juga dapat memengaruhi ongkir. Misalnya, saat musim liburan atau peak season, permintaan pengiriman barang akan meningkat, dan ekspedisi bisa mengenakan tarif yang lebih tinggi karena banyaknya volume barang yang harus dikirim.
- Liburan atau Peak Season: Misalnya, menjelang Lebaran atau Natal, volume pengiriman akan meningkat tajam, sehingga tarif ekspedisi bisa naik akibat tingginya permintaan pengiriman.
- Kondisi Cuaca Ekstrem: Kondisi cuaca buruk, seperti musim hujan, salju, atau bencana alam, dapat memengaruhi rute pengiriman dan waktu pengiriman. Hal ini sering kali mengarah pada biaya tambahan untuk pengiriman barang.
8. Kebijakan dan Tarif Ekspedisi
Setiap perusahaan ekspedisi memiliki kebijakan dan struktur tarif yang berbeda-beda, yang juga memengaruhi biaya ongkir. Beberapa perusahaan ekspedisi menawarkan potongan harga atau diskon tertentu berdasarkan jenis layanan, volume barang yang dikirim, atau frekuensi pengiriman.
- Diskon untuk Pengiriman dalam Jumlah Besar: Beberapa ekspedisi memberikan diskon untuk pelanggan yang sering mengirimkan barang dalam jumlah besar atau untuk pelanggan tetap.
- Sistem Tarif Tetap: Ada ekspedisi yang menawarkan tarif tetap untuk pengiriman dalam wilayah tertentu. Sistem tarif tetap ini membantu memudahkan perhitungan ongkir tanpa tergantung pada faktor-faktor lainnya.
9. Metode Pembayaran
Metode pembayaran juga bisa memengaruhi ongkir. Misalnya, jika seseorang memilih untuk membayar menggunakan metode yang lebih cepat seperti kartu kredit atau dompet digital, biaya tambahan bisa dikenakan dibandingkan dengan metode pembayaran tradisional seperti transfer bank atau COD (Cash on Delivery).
10. Penyedia Jasa Ekspedisi
Berbagai ekspedisi atau perusahaan pengiriman barang memiliki struktur tarif yang berbeda-beda. Beberapa ekspedisi mungkin menawarkan harga lebih murah dengan jangkauan layanan terbatas, sementara yang lain mungkin mengenakan tarif lebih tinggi dengan layanan pengiriman yang lebih cepat dan lebih luas.
Penyedia jasa pengiriman lokal biasanya menawarkan ongkir yang lebih murah untuk pengiriman dalam negeri, sementara penyedia global seperti DHL, FedEx, atau UPS mengenakan tarif lebih tinggi untuk pengiriman internasional.
Tips Menghemat Ongkir Ekspedisi
Meskipun tarif ongkir bisa menjadi pengeluaran yang cukup besar, ada beberapa cara untuk menghemat ongkir:
- Gunakan layanan yang sesuai kebutuhan: Jika tidak terlalu terburu-buru, pilih pengiriman reguler daripada ekspres. Pengiriman reguler biasanya lebih murah.
- Gabungkan pengiriman: Jika Anda mengirimkan beberapa barang, coba untuk menggabungkannya dalam satu paket. Ini bisa menghemat biaya jika dibandingkan dengan mengirimkan barang secara terpisah.
- Manfaatkan promo dan diskon: Banyak ekspedisi yang memberikan promo atau diskon, baik untuk pelanggan baru maupun loyal. Manfaatkan kesempatan ini untuk menghemat ongkir.
- Cari ekspedisi dengan tarif terbaik: Selalu cek ongkir ekspedisi dan bandingkan harga untuk mendapatkan ongkir yang lebih murah tanpa mengorbankan kualitas pengiriman.
Kesalahan Umum Saat Cek Ongkir Ekspedisi
Ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat cek ongkir ekspedisi, antara lain:
- Tidak memasukkan dimensi barang: Jika Anda hanya memasukkan berat barang dan tidak memasukkan dimensi, biaya pengiriman mungkin akan lebih mahal atau lebih murah dari perkiraan.
- Mengabaikan jenis layanan: Pilihan layanan pengiriman yang salah bisa menyebabkan biaya yang lebih tinggi dari yang diinginkan.
- Tidak memeriksa tujuan dengan benar: Pastikan Anda memilih kota tujuan yang benar, karena beberapa kota mungkin memiliki ongkos kirim yang lebih tinggi atau lebih rendah.
Mengetahui cara cek ongkir ekspedisi adalah hal yang penting bagi yang ingin mengirimkan barang, baik untuk keperluan pribadi maupun bisnis. Dengan pengetahuan yang cukup, Anda bisa mengelola pengiriman barang lebih efisien dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Sekian artikel mengenai cek ongkir ekspedisi ini, semoga bermanfaat!